Hari pertama di bulan puasa, hari ketika kekhidmatan
telah mulai memayungi mereka yang tengah berjalan mencari Tuhan dalam dirinya; ketika
segala kesyahduan dan sekian juta cinta mulai mengiringi mereka yang tengah bermesraan
dengan kontemplasi tentang mikro semestanya, untukku, ia rupanya telah
mengejawantah menjadi kepulangan yang tengah kutempuh ini. Sederhana saja dan
aku telah tiba pada rasa yang entah sudah berapa juta kali aku berseteru dan
gagal menujunya. Keberjarakkanku dengan hiruk pikuk pertempuran klasik antara idealisme
dan realitasku yang sejak kemarin, dan tengah kucurigai barangkali akan begitu seterusnya,
mengusir nyenyak tidurku.
Dan sekali lagi, tanpa pernah terlintas
sedikitpun dalam dugaanku, selayaknya jelaga pada setiap kuali yang tengah
terbakar, ia telah bertengger di pundakku dalam caraku yang terlampau sangat
sederhana ini. Berjalan pulang; menuju rumah tempat segala entitasku bermula,
tempat aku sering tertegun dulu dan terbangun tatkala aroma gorengan pisang
yang dimasak ibu telah menyurupi lubang hidungku. Ia di jalan ini, di tanah-tanah
gersang dengan sekian jejak sepatu lamaku yang nyaris lenyap dan tengah aku
terka sekarang ini.
“Aku bukan lupa atau enggan untuk sekedar kembali kesini. Aku
selalu tahu bahwa kalian akan tetap mencintaiku sekalipun dalam kebinatanganku,
tetap memelukku sekalipun aku tengah berlumuran tinja. Hanya saja, seandainya
aku memilih terus berada di sini, bersama kalian, samudera kesempurnaanku; aku
takut bahwa aku telah merasa memiliki segalanya lalu berhenti melakukan
pencarian dan pembuktian konyolku ini. Kebodohanku itu, ia yang telah menjadi satu-satunya
hal yang paling tersisa dari rengekan diriku atas kebersediaanku melanjutkan
usiaku ini Bu.”
Sahutku pada abstraksi-abstraksiku tatkala santap
berbuka petang itu telah tuntas kuhabiskan bersama keluargaku. Mereka yang saat
ini tengah berhasil kembali meleburkan diriku pada rasa yang telah sangat lama
tidak aku temui ini. Kekosongan yang mengisiku penuh. Kehadiran yang tengah meniadakanku.
Rumah,
18 Juni 2015
***