Sunday, June 24, 2012

DIALOG IMAJINER : MEMILIH BELAJAR

EXT. WARUNG PINGGIR JALAN, MALAM
Aku tengah menyantap sepiring nasi bersama tahu dan tempe sebagai makan malamku di sebuah warung nasi di pinggir jalan. Hal ini ternyata terlihat oleh seorang senior ku yang sedang melewati warung nasi tersebut. Belakangan aku mengetahui bahwa sekarang ia sudah menjadi seorang yang sangat kaya. Ia datang menghampiriku. Sedikit berbasa-basi. Lalu sampai pada sebuah percakapan.

Seniorku : "Kalau saja kau mau belajar memahami para kolektor itu, kau tidak perlu lagi hidup dengan makan makanan rendahan seperti ini lagi."

Aku : "Kalau saja kau mau belajar hidup dari makan makanan rendahan ini, kau tidak perlu lagi hidup dengan menjilati para kolektor itu lagi."